Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Bila Ingin Oke hasil budidaya ikannya, Gunakan probiotik yang Alami Nyata , probiotik sih cara menghijaukan air kolam? Kenapa harus menghijaukan air kolam untuk budidaya ?Cara menghijaukan air kolam untuk budidaya ikan dan udang dengan cara yaitu menggunakan kotoran kandang khususnya sapi yang dimasukkan dalam karung lalu bisa langsung diiakat dan dikambangka air dalam kolam budidaya, dan bisa ditambah gedebog pisang dan rerumputan kedalam karung yang bersi kotoran kandang ini. Dan biarkan seminggu sampai 2 minggu air budidaya ikan ini akan berwarna hijau. Selamat Anda telah sukses membuat kolam airnya hijau, seandainya Anda didepan saya saya akan mengulurkan tangan saya untuk menjabat tangan Anda yang sukses dan sabar membuat air hijau dengan alamai meski sedikit ribet, dan aakn sangat ribet bila kita hidup diperkotaan atau bila kandang ternak jauh dari tempat budidaya ikan ini. Guna supaya airnya hijau itu adalah berarti air itu berisi plakton-plakton sebagai pakan alamai ikan. Dalam system green water, tentu hal ini adalah hal yang sanagat penting dalam menyiapakan kolam untuk budidaya ikan dan udang khususnya ikan lele, gurame, nila, patin ,dan ikan hias juga lobsters air tawar. Baik itu di kolam tanah, kolam terpal ataupun kolam semen. Pembuatan pakan alami ini hal yang penting dan perlu disiapkan sebelum ikan dan udang dimasukkan kedalam kolam budidaya. Dan inilah pokok dari sistem budidaya green water system. membuat plakton dengan praktis dan mudah Setahu yang lalau saya sendiri melakukan hal ini ya lumayan ribed tapi karena suka ya dilakukan yaitu membuat kolam budidaya media terpal , saat itu dibantu oleh kaka ipar dan ekstrim juga saat membawa bambunya pake motor dari tetangga desa, wah pengalaman yang seru naik motor sambil membawa pring yang masih lonjoran. singkat cerita kolam terpalpun jadi juga dan jangan lupa sebelum dipakai terpal itu dicuci dulu dan di keirngkan baru setelah kering di pasang ini bertujuan untuk menghilangkan zat kimia yang ada dalam kolam terpal ini. Dan baru di kasih air. Untuk kolam semen tentunya biarkan sampai kering semennya juga masukan air seminggu lalu kuras lagi baru air yang kedua ini disiapkan untuk budidaya ikan dan repot juga saat proses mencari kotoran kandang ini, waktu itu kira-kira 1 tahunan yang lalu belum mengenal Teknologi Organik Probiotik Biogan, jadi bisa dibayangkan saya memakai motor matic, meski g jauh dari rumah paling sekitar 300Man, saya membawa karung dan cangkul dan mendatangi kandang sapi dan kebetulan yang jaganya g ada jadi tidak bisa minta bantuan untuk membawakan tapi ada tetanga yang menyarankan untuk mengambilnya saja dan kebetulan dia adalah Kadus di blok kami. Jadi saya mengambil kotoran sapi dan dimasukkan ke karung dan membawanya pake motor matic. Greget kan ?Ya sebenarnya kandang kerbau juga ada cuman letaknya lebih jauh. Jadi kotoran sapi yang saya pakai. Lalu saya pun mencapurnya dengan rumput-rumputan dan kedebogan pisang yang dicacah, sedikit ribed tapi ya punyanya modal tenaga dan usaha ya saya lakukan ini, sebab seorang sahabat blogger mengasih dana kepada saya untuk usaha dan bagi hasi. Nah kotoran sapi ditambah rerumputan ditambah potongan pelepah pisang itu yang ada di karung erus saya ikat dan saya kambangin ke kolam. Dan seminggu bener juga airnya hijau . memebuat air hijau dengan praktis dan mudah Itu cerita setahun yang lalu, sekarang mah tidak perlu ribed-ribed seperti itu cukup banjurin air didalam kolam , baik kolam terpal, kolam semen dan kolam tanah yang tujuannya itu supaya air hijau dan lebih utama lagi adalah adanya kesuburan pada air supaya tumbuh plakton-plakton untuk makanan alami ikan dan udang. menghijaukan air dengan parktis yaitu dengan probiotik biogan kira-kira seminggu yang lalu ponakan ain kerumah dan melihat ada kolam berisi air dia masuk kedalamnya , padahal kolam ini sedang membuat airnya menjadi hijau sudah dikasih probiotik Biogan, Probiotik Biogan Akrab dan Ramah Lingkungan anak kecil yang masuk kelom ini tidak ada efek samping apa-apa kulitnya tidak gatal-gatal atau memerah sewaktu mainan air di kolam. 1 2 Lihat Inovasi Selengkapnya

Cara cepat dan salah satu kunci sukses dalam budidaya ikan lele adalah kolam yang sehat dan kaya akan sumber makanan bagi ikan. Jika kita perhatikan pada pembudidaya lele yang telah sukses, air pada kolam lele mereka biasanya berwarna hijau. Warna hijau tersebut umumya terjadi akibat pertumbuhan phytoplankton pada air kolam. Lalu seberapa pentingkah menghijaukan air kolam budidaya untuk ikan lele ?. Air yang telah berwarna hijau dapat dikatakan menjadi salah satu indikator bahwa kolam tersebut telah siap untuk ditempati. Yang mana air hijau tersebut memiliki suplay oksigen hasil dari fontosintesis yang sangat berpengaruh terhadap tingkat kenyamanan serta kelangsungan hidup dari ikan lele. Selain itu kandungan phytoplankton pada air juga sangat membantu dalam menjaga fluktuasi suhu air pada siang dan malam hari. Masukan air bersih kedalam kolam, Pembudidaya dapat menggunakan air yang berasal dari mata air ataupun tanah sumur. Namun jika terpaksa pembudidaya juga dapat menggunakan air yang berasal dari PDAM, dan mengendapkannya terlebih dahulu selama 3 hari. Kemudian lakukan pemupukan pada air kolam dengan cara memasukan pupuk kandang sebanyak 0,5/m3 kedalam karung. Kemudian tutup serta ikat karung, selanjutnya celupkan karung tersebut kedalam kolam dan biarkan selama kurang lebih 1-2 minggu. Jika perlu, kamu juga dapat menambahkan probiotik seperti Biocatfish atau Em4. Setelah 1-2 minggu maka kolam akan tampak berwarna hijau gelap ataupun cokelat keruh. Selain itu akan muncul juga jentik nyamuk didalam kolam, yang artinya kolam sudah siap untuk dimasukan bibit lele. Untuk jentik nyamuk yang ada didalam kolam dapat dimanfaatkan sebagai pakan alami saat bibit lele pertamakali disebar. Sehingga untuk hari pertama usahakan untuk tidak memberi pakan bibit terlebih dahulu, karena pada tahap tersebut bibit masih dalam proses adaptasi. Demikianlah pembahasan mengenai Cara Cepat Menghijaukan Air Kolam untuk Budidaya Ikan lele. Semoga anda bisa lebih memahami mengenai cara untuk menghijaukan air kolam untuk budidaya ikan dengan baik dan benar. Semoga Bermanfaat

Menjernihkan Air Kolam Ikan Lele- Cara menjernihkan air kolam ikan lele rasanya menjadi hal wajib yang harus Anda ketahui sebagai pembudidaya lele. Pasalnya, ada banyak dampak negatif apabila kondisi air tidak sesuai ketentuan ataupun buruk mengenai kualitasnya. Mulai dari terserang penyakit hingga mengakibatkan Menjernihkan Air Kolam Ikan Lele yang Wajib Anda KetahuiMenjernihkan air kolam ikan lele merupakan kegiatan rutin yang harus dilakukan oleh peternak. Hal ini tak boleh dianggap remeh atau dibiarkan begitu saja. Keuntungan panen nantinya sangat tergantung kepada bagaimana Anda mengelolanya dengan baik. Berikut cara menjernihkan air kolam ikan lele1. Menggunakan yang Air Mengalir Serta FilterCara pertama yang bisa Anda lakukan untuk menjernihkan kolam adalah menggunakan air mengalir serta telah dilengkapi dengan filter. Hal tersebut disebabkan, secara tidak langsung akan membuat air menjadi tidak keruh karena terjadinya proses pergantian otomatis melalui aliran serta tersebut memiliki fungsi sebagai penyaring berbagai macam benda ataupun kotoran yang hendak masuk ke dalam kolam. Dengan begitu, kualitasnya akan terus terjaga tanpa harus dilakukannya pengemasan secara rutin. Perlu diingat, kondisi kolam merupakan faktor penting dalam budidaya Membersihkan Kolam Menggunakan JaringTerkadang ada saja kotoran-kotoran yang mengambang di permukaan kolam, seperti dedaunan ataupun benda lainnya. Jika Anda melihatnya, maka segeralah untuk membersihkannya dengan menggunakan sebuah jaring. Lakukan secara perlahan agar ikan lele tidak merasa terganggu dan pakan ikan lele trmakan habis dan jadual panentepat sesuai jadual yang telah kita pemilihan terhadap tanaman pendukung atau dekorasi kolah. Pilih mana yang sudah dalam kondisi busuk maupun membuat kolam menjadi terlihat kotor. Lakukan pengangkatan segera sebelum benar-benar membususk, karena jika sudah mati tidak baik untuk ekosistem ikan Buang Akar-Akar AlgaeCara menjernihkan air kolam ikan lele selanjutnya adalah menghilangkan atau membuang akar-akar algos. Pasalnya, tanaman tersebut merupakan salah satu penyebab kolam menjadi keruh hingga berwarna hijau pekat. Tumbuhan alga akan merusak ekosistem serta menyumbat tangan, sisir ataupun sikat dinding kolam untuk menghilangkan akar-akaran algae. Lakukan secara perlahan saja agar tidak mengganggu suasana kolam. Anda tak perlu melakukan pengurasan secara total, cukup sedikit saja. Dengan begitu, tidak terlalu banyak membuang air saat Menambahkan Hidrogen PeroksidaLangkah berikutnya untuk melengkapi proses penjernihan kolam yaitu dengan menambahkan hidrogen peroksida. Cara ini bisa dipilih sebagai jalan alternatif lain jika Anda rasa saat membersihkan kolam dari akar aloe menggunakan tangan, sisir ataupun sikat toilet tidak cukup tersebut dikarenakan, reaksi kimia dari hidrogen peroksida mampu merontokkan akar algae. Tak hanya itu, cairan ini juga bermanfaat untuk menghilangkan berbagai macam kuman ataupun parasit. Langkahnya cukup mudah, cukup menuangkannya ke dalam kolam setengah liter per 1000 liter Menambahkan JeramiJika Anda merasa khawatir akan rusaknya ekosistem kolam ketika menggunakan bahan kimia pada proses pembersihan, maka menambahkan jerami bisa menjadi solusinya. Pasalnya, cara ini dapat dikatakan sebagai metode alami atau natural dalam menjernihkan air kolam ikan cukup sederhana, Anda hanya perlu meletakkan jerami ke dalam jaring ikan kemudian taruh pada bagian air mengalir seperti pancuran dan tinggalkan saja selama beberapa hari. Langkah selanjutnya adalah membersihkan kolam dari sisa-sisa jerami tadi pembahasan ikanesia mengenai beberapa cara menjernihkan air kolam ikan lele yang bisa Anda gunakan. Menjaga kolam agar terus berada pada kondisi baik merupakan salah satu langkah penting harus dilakukan oleh para pembudidaya ikan lele.

cara menghijaukan air ikan lele